» » » » » Menteri ESDM : Kota Prabumulih City Gas Terbesar di Indonesia

Menteri ESDM : Kota Prabumulih City Gas Terbesar di Indonesia

Reportase Khusus    31.3.19

PRABUMULIH.REPSUS.COM---Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan menyatakan kota Prabumulih sebagai City Gas terbesar di Indonesia. Pernyataan itu ia sampaikan saat meresmikan tambahan jaringan gas (Jargas) sebanyak 6.018 Sambungan Rumah (SR), di Desa Talang Batu, kota Prabumulih, Sumatera Selatan, Sabtu sore (30/3/3019).

“Sekitar 86% warga di Prabumulih telah  menikmati jaringan gas bumi untuk rumah  tangga. Maka, Prabumulih dapat dikatakan sebagai City Gas terbesar Indonesia,” kata Jonan saat meresmikan Jargas bertempat di  SDN  61 Talang Batu, Prabumulih.

Dikatakan Jonan, penambahan Jargas ini adalah yang ketiga kalinya didapat Kota Prabumulih memanfaatkan program jaringan gas kota. Pengembangan jargas di Kota Prabumulih dimulai tahun 2012 (4.650 SR), tahun 2016 (32.000 SR) dan terakhir di tahun 2018 (6.018 SR). Sehingga kini total jaringan gas rumah tangga di Kota Prabumulih sebesar 42.668 SR.

Pembangunan 6.018 SR jaringan gas di Kota Prabumulih meliputi Desa Karangan (300 SR), Desa Talang Batu (328 SR), Desa Karang Bindu (887 SR), Karang Mulya (459 SR), Tanjung Telang (463 SR), Payu Putat (877 SR), Patih Galung U9 (200 SR), Patih Galung SP (240 SR).

Selain dari APBN, PT Pertamina (Persero) pada tahun 2016 juga telah membangun 2.000 SR di Kota Prabumulih dengan dana investasinya. “Sumber gas untuk aliran gas diperoleh dari Sumur PT Pertamina EP Asset II sebesar 1,1 MMSCFD. Investasi dari pembangunan jargas di Prabumulih mencapai Rp190,3 miliar, ” jelas Jonan.

Pembangunan infrastruktur jargas, imbuh Jonan, merupakan upaya Pemerintah demi meningkatkan pelayanan umum dalam penyediaan energi yang murah dan terjangkau bagi masyarakat. "Setiap  tahun, Pemerintah mengeluarkan dana APBN untuk menambah jaringan gas rumah tangga di berbagai daerah. Sehingga  semakin banyak masyarakat yang merasakan manfaat besar gas  bumi,” kata Jonan.

Masih dikatakan Jonan, Pemerintah  mengupayakan percepatan pembangunan sambungan gas untuk kota-kota yang memiliki sumber gas dan akses jaringan gas. "Selama ada pipa transmisinya, maka pembangunan jargas akan cepat direalisakan karena Pemerintah mengoptimalkan potensi sumber daya alam setempat,” ujar Jonan.

Untuk itu, ditambahkan Jonan Kementerian ESDM menugaskan PT Pertamina (Persero) melalui afiliasinya PT Pertamina Gas dan PT Pertagas Niaga untuk mengoperasikan dan mengembangan jargas di Prabumulih. “Tahun 2019, Pemerintah kembali melanjutkan membangun jargas sebanyak 78.216 SR di 18 lokasi. Program pro rakyat harus diteruskan dan dipercepat," terang Jonan.

Sementara, Walikota Prabumulih Ir H Ridho Yahya MM menambahkan, Pemkot Prabumulih bersama masyarakat Prabumulih berterima kasih banyak atas diresmikannya sambungan jargas sebanyak 6.018 SR.

"Saat ini kota Prabumulih menjadi kota pertama di Indonesia yang masyarakatnya menggunakan gas kota. Kita ucapkan banyak terima kasih kepada Kementerian ESDM. Apalagi janji pak Menteri ESDM Iqnasius Jonan akan menyelesaikan pemasangan jaringan gas kota menjadi 100 persen, itu kabar yang sangat bahagia," pungkasnya. AYJ

Show comments
Hide comments

Langganan: Posting Komentar (Atom)

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *