HEADLINE NEWS

Pertamina Evaluasi Seluruh Kegiatan Operasional di SPBU Bakaran

By On September 03, 2020

PRABUMULIH.REPSUS.COM----Pasca insiden kebakaran yang nyaris membakar SPBU 24.311.140 dan membuat salah satu karyawan mengalami luka bakar serius di Jalan Talang Jimar, Kelurahan Sukaraja, Kecamatan Prabumulih Selatan, kota Prabumulih. Pertamina melakukan evaluasi seluruh kegiatan operasional di SPBU Bakaran.

Pertamina Refinery Unit (RU) III Plaju Region Manager Communication, Relations & CSR Sumbagsel, Dewi Sri Utami mengatakan, Pertamina memastikan operasional dan pasokan BBM di Prabumulih aman, menyusul insiden kebakaran di SPBU 24.311.140 di Jalan Talang Jimar, Kelurahan Sukaraja, Kecamatan Prabumulih Selatan, Sumatera Selatan.

"Saat ini masih dilakukan investigasi di lokasi SPBU oleh tim HSSE ( Health Safety Security and Environment) dan aparat kepolisian terkait penyebab insiden tersebut," ujarnya melalui siaran pers nya, Kamis (3/9/2020).

Dewi Sri Utami menjelaskan, berkaitan dengan investigasi, SPBU untuk sementara tidak beroperasi. Dan untuk pelayanan BBM masyarakat dapat menuju SPBU terdekat.

"Bisa mengisi bahan bakar di SPBU 24311125 Jalan Jenderal Sudirman No.52, SPBU 2431141 Jalan Jenderal Sudirman No.252, SPBU 2431139 Jalan Jenderal Sudirman No.46. Cambai-Prabumulih,
SPBU 24311171 Jalan Lingkar Timur, Muara Dua - Prabumulih, dan SPBU 24311132 Jalan Raya Prabumulih - Baturaja," terangnya.

Masih kata Dewi, atas insiden tersebut, operator SPBU yang berada di sekitar area kebakaran mengalami luka bakar, dan saat ini masih dalam perawatan di rumah sakit. "Pertamina turut prihatin dan menyesalkan atas insiden tersebut dengan melakukan evaluasi seluruh kegiatan operasional di SPBU 24.311.140," pungkasnya. AYJ

Potensi Bisnis Media Siber di Sumsel Peringkat Pertama di Indonesia

By On Agustus 30, 2020

PALEMBANG.REPSUS.COM---Pertumbuhan bisnis media siber di Provinsi Sumatera Selatan menduduki peringkat pertama di Indonesia. Hal itu diungkap Zakmi, direktur pemberitaan Siberindo.co. usai kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) di Hotel Swarna Dwipa Palembang, Sabtu (29/8).

"Sumsel kalau bulan lalu nomor satu. Dilihat dari partisipasi, produktivitas, penyebaran berita dan indikator lainnya. Datanya dari Google Analytic," ungkap Zakmi.

Menurut Zakmi, Siberindo.co sebagai produk unggulan Serikat Media Siber Indonesia (SMSI), pihaknya memiliki rencana melempar 20 persen saham ke Bursa Efek Indonesia (BEI). "Ada rencana 20 persen kami lempar ke bursa saham. Itu kami lakukan secara bertahap. Sudah ada kesepakatan antara dirut dan komisaris tapi tidak kami lakukan sekaligus," jelasnya.

Zakmi menambahkan, nilai saham ditentukan dengan melihat potensi. "Kami lihat perkembangannya. Ini sudah naik satu digit dari ketetapan sebelumnya. Kami memiliki rasa optimis karena ini milik bersama seluruh media anggota," terangnya.

Sekitar 40 persen dari nilai saham, lanjut Zakmi, akan dibagikan kepada perusahaan media anggota. Maksudnya, lanjut dia, 40 persen kami bagi menjadi empat periode. "Estimasi 10 persen tahun pertama kami bagikan kepada 250 perusahaan media terbaik di Indonesia," ujarnya.

Tahun kedua nanti, tambahnya, akan menggelembung yang daftar Siberindo.co. Dari 2.000 media, sekitar 250 media terbaik dan produktif akan dibagi saham. Persentasenya, jelas Zakmi, memang kecil, hanya 0,04 persen per perusahaan.

"Kami daftarkan ke notaris nilai saham Rp20 miliar. Kami breakdown menjadi Rp10 juta lembar saham. Artinya per lembar saham Rp2.000. Kalau valuasinya naik kami optimis. Kalau naik digitnya jadi triliunan maka media anggota bisa dapat deviden Rp800 jutaan," paparnya.

Sebelumnya, Hendri Ch Bangun, Direktur Utama Siberindo.co sekaligus Wakil Ketua Dewan Pers mengatakan, pihaknya menyambut baik kegiatan yang dilaksanakan SMSI Sumsel. "Kami menyambut baik. Acara ini diharapkan dapat memproduksi karya jurnalistik sesuai kompetensi. Mereka yang bergabung di SMSI makin lama semakin baik. Tidak ada somasi dan komplain dari pembaca," ungkap Hendri dalam sambutannya.

Di tempat yang sama, Ketua Umum SMSI, Firdaus mengatakan, Siberindo.co merupakan kebanggaan SMSI. Untuk itu, Firdaus mengajak media siber khususnya di Sumsel agar bisa bersinergi dengan pemerintah daerah baik provinsi maupun kabupaten/kota. "Pandai-pandai berdiskusi dengan baik. Saya titip SMSI dengan Gubernur," imbuhnya.

Ketua SMSI Sumsel, Jon Heri SSos mengatakan, acara ini dihadiri peserta yang merupakan  perwakilan kabupaten/kota di Sumsel. "Dengan tujuan agar media anggota SMSI Sumsel memahami Siberindo.co," ujarnya.

Sementara itu, Gubernur Sumatera Selatan, H Herman Deru mengimbau, sebagai pengelola informasi dan komunikasi yang disebarkan melalui dunia siber dapat berperan mengedukasi pembaca dengan cara meningkatkan profesionalitas wartawan maupun perusahaan yang menaunginya.

“Produk yang disajikan menjadi ilmu. Nah ini peran edukatif media tentu harus ditumbuhkembangkan terus. Saya mengajak untuk wartawan memerhatikan betul kosakata itu dengan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Good news dan tidak tendensius. Kemudian opini itu biar masyarakat yang membangunnya. Media hanya menyebarluaskan informasi,” ungkap Gubernur.

Gubernur mengakui profesi wartawan di Provinsi Sumsel telah menerapkan kode etik jurnalistik dengan baik. Menurutnya, ketika para wartawan telah memegang pedoman kode etik jurnalis, ia meyakini perusahaannya pasti akan tetap berkiprah dan terus mendapat kepercayaan dari masyarakat. “Kawan-kawan ini memang menjaga gubernurnya dan tetap juga menjunjung tinggi Kode Etik Jurnalistik. Ini sudah berjalan dengan baik. Cek dan ricek sudah dilakukan,” tambahnya.

“Media yang memiliki usia panjang adalah penyebar berita yang akurat. Biasanya berita yang disajikan itu berita benar. Saya harapkan media siber mendapat kepercayaan tinggi. Kalau kepercayaan tinggi insya Allah iklan juga banyak berdatangan. Kita semua berteman untuk Sumsel maju untuk semua,” pungkasnya. (REl/AYJ)

Penyaluran KUR BSB Cabang Prabumulih Lampaui Target dan Rangking 1 Pelayanan Publik

By On Agustus 26, 2020

PRABUMULIH.REPSUS.COM----Bank Sumsel Babel Cabang Prabumulih menjadi rangking 1 dalam pelayanan publik se Sumatera Selatan Bangka Belitung. Bahkan untuk penyaluran KUR (Kredit Usaha Rakyat) BSB Prabumulih telah melampaui target atau telah terealisasi lebih kurang 109% dari target yang telah ditetapkan untuk semester I tahun 2020.

Ketua Komisi III DPRD Provinsi Sumsel, M Yansuri SIP dalam kunjungan kerjanya ke Bank Sumsel Babel Cabang Kota Prabumulih bersama anggota Komisi III dan staf DPRD Provinsi Sumsel mengatakan, Bank SumselBabel cabang Prabumulih menjadi rangking 1 dalam pelayanan publik dan termasuk penyaluran KUR nya semester 1 melampaui target.

"Kunker Komisi III ini untuk meninjau langsung pelayanan publik BSB. Karena Bank Sumsel Babel ini akan naik kelas atau namanya Buku 3. Nantinya kalau sudah naik kelas BSB bisa go internasional atau buka cabang di luar negeri. Makanya kita meninjau BSB di daerah-daerah salah satunya BSB cabang Prabumulih," ujar Yansuri, Rabu (26/8/2020) saat diwawancarai awak media.

Yansuri menambahkan, agar tercapai harus adanya penambahan dana di Bank SumselBabel, makanya dilakukan kunjungan kerja untuk monitoring terhadap pelayanan publik rencana dan realisasi penyaluran KUR oleh Bank Sumsel Babel di daerah-daerah salah satunya BSB Cabang Prabumulih.

"Sejauh ini hampir separuh BSB cabang daerah kabupaten/kota telah kita tinjau dan hasilnya bagus. Bahkan, dimasa pandemi BSB Prabumulih dapat rangking 1 dalam pelayanan publik karena target KUR semester 1 telah melampaui target, ini luar biasa. Makanya nanti kalau semuanya bagus Bank Sumsel Babel akan ditambahi penyertaan modalnya saat ketuk anggaran nanti," bebernya.

Kepada BSB Cabang Prabumulih, Yansuri menyarankan agar pelayanan publik untuk ditingkatkan kembali. "Saat ini sektor perekonomian lagi kurang baik dan anjlok, makanya harus lebih berupaya lagi. BSB Prabumulih sudah bagus dan harus giat lagi kerjanya biar lebih bagus," terangnya.

Sementara itu, Kepala Cabang Bank Sumsel Babel Kota Prabumulih, Tian K Yamin mengungkapkan, dimasa pandemi covid-19 pihaknya kerap berusaha memberikan pelayanan perbankan dengan baik. Termasuk terget pendapatan dan penyaluran KUR semester 1 tahun 2020.

"Sampai dengan periode semester I tahun 2020 Bank Sumsel Babel Cabang Prabumulih telah menyalurkan KUR sebesar lebih kurang Rp 8,6 miliar. Ini telah melebihi target penyaluran KUR yang telah ditetapkan untuk semester I yaitu sebesar Rp.7,9 miliar atau telah terealisasi lebih kurang 109% dari target yang telah ditetapkan untuk semester I yahun 2020," pungkasnya. AYJ

Polda Babel Gagalkan 200 Kilo Sabu-Sabu Asal Myanmar Beredar Di Indonesia

By On Juli 30, 2020

BABEL.REPSUS.COM---Polda Kepulauan Bangka Belitung (Babel) bersama Mabes Polri  berhasil mengungkap peredaran narkotika jenis sabu dengan perkiraan berat mencapai 200 kilogram, Selasa (28/7/2020) lalu di salah satu gudang kawasan Lippo Cikarang Bekasi.

Kapolda Babel, Irjen Pol Anang Syarif Hidayat mengatakan, pengungkapan narkotika asal Myanmar ini bermula dari informasi yang diterima jajaran Ditresnarkoba Polda Babel pada Selasa (21/7/2020) yang mencurigai adanya puluhan karung berisi jagung yang tersimpan di gudang kawasan Lontong Pancur, Pangkalbalam.

Diketahui, para pengedar jaringan internasional ini berupaya mengelabui petugas dengan cara memasukan narkotika ke dalam karung berisi jagung yang dikirim melalui jasa ekspedisi antar pulau dengan menggunakan truk. Setelah transit di Pangkalbalam, barang haram tersebut dikirim ke Jakarta.

“Pengungkapan kasus ini berawal dari wilayah Babel kemudian dikembangkan sampai ke Jakarta. Oleh karena itu Dir Narkoba bersama staf nya langsung meluncur ke lokasi (Pangkalbalam-red), mengecek dan ternyata setelah diuji coba, ada narkoba (sabu-red) yang dibungkus plastik,” kata Kapolda Babel, Irjen Pol Anang Syarif Hidayat saat jumpa pers di Mapolda Babel, Kamis (30/7/2020) dikutip dari Radar Babel.

Kapolda melanjutkan, pihaknya langsung menelusuri asal usul dan tujuan barang haram tersebut akan diedaran. “Kemudian kita membentuk tiga tim, tim yang pertama, berangkat ke Jakarta, kemana tujuan barang ini akan dikirim, tim yang kedua, mengikuti barang ini selama di perjalanan, tim yang ketiga adalah. melacak darimana asal usulnya, yaitu menuju ke daerah Kepri,” katanya.

Masih kata Kapolda, pihaknya berkumpul di daerah Pinang Ranti, Kecamatan Makassar, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur untuk memburu para pelaku yang terdiri dari empat orang. “Hasil pemeriksaan kita, memang (empat tersangka-red) ada yang menyuruh, yang sekarang masih DPO, inisial K. Kemudian dari empat tersangka, satu tersangka kita bawa, yang tiga orang masih di Bareskrim untuk kita kembangkan, terangnya.

Adapun keempat tersangka yang berhasil diamankan yakni, inisial SCR asal Jakarta, kemudian RN, A, dan YD asal Batam. AYJ

Seminar PPRA LX Lemhannas RI 2020, Nasionalisme Ditengah Tantangan Covid-19

By On Juli 22, 2020

JAKARTA.REPSUS.COM---Pandemi Covid 19 yang datang demikian mendadak, telah menjadi bencana non alam yang saat ini dihadapi oleh bangsa Indonesia. Bukan hanya jatuh korban jiwa, bencana ini juga berpotensi memicu krisis multidimensi apabila tidak ditangani dengan cepat, akurat dan komprehensif.

Data resmi Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 menyatakan bahwa hingga tanggal 19 Juli 2020 telah tercatat 86.521 penderita positif dan 4.143 korban meninggal, dengan trend pertambahan penderita yang masih cukup tinggi. Di sisi lain, penerapan pembatasan sosial berskala besar selama kurang lebih 3 bulan terakhir telah memukul perekonomian terutama di sektor riil, sehingga menekan pertumbuhan ekonomi hanya mampu mencatat 2,97% di kuartal I, dan diprediksi akan tertekan lebih dalam di kuartal II 2020.

Secara sosial, kondisi keuangan perusahaan yang sulit, telah mendorong pada pilihan PHK yang diperkirakan mencapai lebih dari 3 juta karyawan. Angka ini telah meningkatkan angka pengangguran dan kemiskinan dalam jumlah yang signifikan.

Masa-masa sulit ini merupakan ujian besar bagi bangsa Indonesia. Walaupun terlihat berat, sesungguhnya tidak ada kesulitan yang besar apabila dihadapi secara bersama-sama dalam kekompakan dan semangat saling mendukung yang kuat. Dalam hal inilah, nasionalisme menjadi aset penting yang diharapkan mampu merekatkan bangsa ini dalam satu semangat bersama, bergandeng tangan menghadapi tantangan jaman. Kebulatan tekad sebagai satu bangsa akan melahirkan optimisme akan terwujudnya visi Indonesia emas 2045, pencapaian yang diidam-idamkan sebagai kado ulang tahun ke-100 bangsa Indonesia.

Namun demikian untuk membangun nasionalisme di tengah pandemi covid-19 tersebut tidaklah semudah membalik telapak tangan. Banyak sekali tantangan yang perlu dijawab, yaitu diantaranya; belum terbangunnya kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam menerapkan adaptasi kebiasaan baru, masih belum siapnya sektor kesehatan dalam menghadapi kondisi pandemi global yang demikian parah, dampak negatif kondisi pandemi terhadap ekonomi, serta berbagai kepentingan yang masih kuat tarik menarik. Seluruh hal tersebut membangun kompleksitas dialektis, yang perlu dibahas secara tuntas agar dapat menghadirkan sisi pandang baru dan memberikan rekomendasi langkah-langkah strategis yang perlu dilakukan.

Untuk itulah Program Pendidikan Reguler Angkatan (PPRA) LX Lemhannas RI menyelenggarakan sebuah seminar apik bertajuk “Nasionalisme Di Tengah Tantangan Pandemi Covid-19 Dalam Menyongsong Indonesia Emas”. Berbicara dalam seminar tersebut Prof. Ainun Na’im, Ph.D (Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan), Ganjar Pranowo, S.H., M.I.P. (Gubernur Jawa Tengah), Prof. Dr. Ali Ghufron Mukti, M.Sc., Ph.D. (Guru Besar Fakultas Kedokteran UGM), Prof. Rhenald Kasali, Ph.D (Guru Besar Ilmu Manajemen UI), dan Alissa Wahid (Direktur Jaringan Gusdurian).

Program PPRA adalah suatu program pendidikan kepemimpinan tingkat nasional yang diselenggarakan oleh Lemhannas RI sejak tahun 1965, bertujuan untuk mencetak kader-kader pimpinan tingkat nasional yang memiliki wawasan komprehensif integral dalam menyelesaikan permasalahan bangsa, serta memiliki pemahaman utuh dan komitmen yang bulat sebagai negarawan dalam bidangnya masing-masing.

PPRA Angkatan LX berjumlah 100 orang terdiri dari unsur TNI/Polri, ASN dan Non ASN yang memulai pendidikan pada tanggal 21 Januari 2020 dan akan dikukuhkan kelulusannya pada tanggal 24 Juli 2020 mendatang. Demikianlah seminar ini diselenggarakan sebagai sumbangan pemikiran demi bangsa Indonesia yang maju menyongsong Indonesia Emas 2045. (RIL)

Pertamina EP Kembali Dinobatkan Sebagai Best of The Best Dalam Ajang   Annual Pertamina Quality (APQ) Awards 2020

By On Juli 03, 2020

JAKARTA.REPSUS.COM– Pertamina EP kembali dinobatkan sebagai pemenang Best of The Best pada ajang Annual Pertamina Quality Award (APQA) 2020 yang diselenggarakan oleh PT Pertamina (Persero). Mengambil tema Levelling Up Competitiveness Through Synergy in Quality Improvement, APQA ini berlangsung secara daring pada Kamis (02/07/2020).

Direktur Utama Pertamina EP, Eko Agus Sardjono, mengungkapkan rasa bangga dan apresiasi atas prestasi yang telah diraih insan mutu PT Pertamina EP. Menurutnya, penghargaan yang kelima kalinya ini merupakan kontribusi seluruh pekerja dan tim Quality Management PT Pertamina EP dalam penerapan 4 Pilar Quality Management.

"Terima kasih kepada para insan mutu Pertamina EP atas dukungan dan implementasi terhadap 4 Pilar Quality Management yang telah diterapkan PT Pertamina EP sehingga dapat membawa kembali penghargaan kategori The Best of The Best ini. Saya berharap agar piala ini dapat terus dipertahankan oleh Pertamina EP,"  katanya.

Sementara itu Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Nicke Widyawati, menyampaikan, "Kami mengapresiasi peningkatan antusiasme pekerja dalam melakukan Continues Improvement Program (CIP), total value creation yang dihasilkan, kegiatan inovasi dari operasional menuju preventive action dan customer focus, serta menuju Pertamina yang bersih dan trasnparan. Selamat untuk insan mutu Pertamina, mari kita bangun budaya perbaikan berkelanjutan secara bersama dengan semangat dan dedikasi terbaik untuk memberikan kontribusi Pertamina menjadi world class national energy company," ungkapnya.

Pelaksanaan APQA dan forum CIP merupakan wujud nyata dukungan dan appresiasi manajemen untuk membangun budaya inovasi dan perbaikan yang berkelanjutan di level bisnis dan operasional. Hingga tahun 2020, Pertamina EP meraih kategori Best of The Best telah 5 kalinya dan Best of The Best di dua tahun terakhir berturut – turut . Kategori Best of the best dalam APQA 2020 dicapai Pertamina EP karena meraih 4 dari 11 kategori APQA, diantaranya kategori The Best Quality Board, The Most Productive CIP-ER, The Best Quality Agent, dan The Best Replicated. Pencapaian ini tidak lepas dari dukungan kuat dari Manajemen & Dewan Mutu Pertamina EP selama ini.

Salah satu yang mendapatkan Platinum Award adalah PC Prove Sea Waroc. Sea Waroc merupakan inovasi Pertamina EP Asset 3 Jatibarang Field yang berhasil menemukan inovasi alat baru yang bisa menggantikan kerja manual untuk mengatasi  marine growth.  Marine growth adalah sekumpulan hewan/tumbuhan laut yang tumbuh dan berkoloni di permukaan bangunan / struktur di laut, dimana kondisi bahan makanan / nutrisi, cahaya matahari, faktor pH (derajat keasaman) dan kondisi lingkungan lain cocok bagi pertumbuhan mereka. Tumbuhnya marine growth pada permukaan bangunan / struktur ini dapat menimbulkan berbagai masalah.

Sea-Waroc (Sea Wave Ring Automatic) merupakan alat yang didesain untuk menghilangkan salah satu unsur penyebab pertumbuhan marine growth tersebut, yaitu bahan makanan/nutrisi. "Sea-Waroc" membersihkan tiang struktur platform dari bahan-bahan makanan marine growth, sehingga pertumbuhan marine growth di tiang struktur platform dapat dicegah. "Sea-Waroc" didesain dalam bentuk ring menggunakan prinsip mekanis dan Buoyancy untuk menghilangkan bahan makanan / nutrisi yang menempel di tiang struktur platform. Dengan alat "Sea-Waroc", PT. Pertamina EP berharap dapat membantu operator lapangan migas lain yang memiliki platform offshore dalam menyelesaikan permasalahan marine growth.

Selain PC Prove Sea Waroc, tim lain yang mendapatkan Platinum Award adalah PC Prove Ultraman dengan judul inovasi Meningkatkan Reserves To Production (R to P) melalui Penerapan Konsep Gelinciran Batuan Ultrabasa pada Area Tangkasi, Offshore Sulawesi, serta PC Prove Cobek dengan judul inovasi Optimalisasi Kualitas Gas Sales dengan Inovasi Multiports Bubble Gas Spreading System dan Pembuatan Burket Sebagai H2s Removal di Pertamina EP Asset 3 Tambun Field. RIL/AYJ

Inovasi Pertamina EP Asset 2 : Tingkatkan Produksi dan Tambah Cadangan Baru Migas

By On Juli 01, 2020

PRABUMULIH.REPSUS.COM---Pertamina EP, anak perusahaan PT Pertamina (Persero) sekaligus Kontraktor Kontrak Kerja Sama di bawah SKK Migas, berkomitmen untuk mengembangkan kegiatan dan jumlah produksi minyak dan gas.

Ditengah triple shock yang dihadapi industri migas saat ini, yaitu penurunan harga minyak mentah dunia, penurunan demand dan pandemi Covid-19, Pertamina EP Asset 2 telah berhasil menemukan cadangan baru minyak dan gas dari Pertamina EP Asset 2 Limau dan Prabumulih Field melalui suksesnya program proving up Potensi Air Benakat Formation (ABF).

Program proving up potensi ABF yang telah diluncurkan sejak pertengahan tahun 2019 telah dieksekusi melalui pekerjaan Well Intervention yaitu dengan dilakukannya testing sumur di beberapa sumur peninggalan Belanda diantaranya sumur L5A-170 dengan hasil test produksi gas 1,5 MMSCFD, sumur L5A-082 dengan hasil produksi minyak sebesar 164 BOPD dan water cut 1%, sumur LMC-013 dengan produksi gas sebesar 2 MMSCFD dengan AOFP (Absolute Open Flow Potensial) sebesar 16 MMSCFD, dan sumur L5A-215 dengan peningkatan hasil produksi minyak 50 BOPD dan water cut 75%. Serta satu sumur di Field Prabumulih, TMB-04 menghasilkan gas kering dengan perkiraan produksi 2 MMSCFD.

Serangkaian data pressure volume temperature telah diambil untuk melengkapi evaluasi subsurface dan untuk mendukung keakuratan perhitungan data initial in place. Dengan berjalannya waktu dan bertambahnya data bawah permukaan serta faktor keyakinan, perhitungan inplace sementara dengan metode model statik memberikan angka volumetric sebesar 406 billion standard cubic feet dan 100 Million Standard Stock Tank Barrel. Untuk melakukan pengembangan secara full development akan disusun Plan Of Development ABF ini secara komprehensif.

Asset 2 General Manager, Astri Pujianto, menyampaikan bahwa program proving up ini dilatarbelakangi oleh kerjasama tim yang ulet dan kompak baik dari fungsi eksploitasi dan fungsi lainnya yang berjibaku dalam rangka menjaga ketahanan energi nasional.

"7Kita harus senantiasa melakukan inovasi dengan prinsip sadar biaya, Semoga kabar gembira ini memberikan semangat dan harapan baru kepada semua insan pertamina, Pertamina Asset 2 khususnya dan PEP pada umumnya," tandasnya.

Pertamina EP Limau Field dan Prabumulih Field merupakan lapangan penghasil minyak dan gas (migas) yang beroperasi di bawah pengawasan Pertamina EP Asset 2 dengan wilayah kerja Limau Field meliputi Kota Prabumulih dan Kabupten Muara Enim.

Sedangkan Prabumulih Field mempunyai wilayah kerja berada di  Kota Prabumulih, Kabupaten Muara Enim, Kabupaten Oku Induk, Kabupaten Ogan Ilir, Kota Palembang, serta Kabupaten Lahat.  Hingga 30 Juni 2020, produksi minyak mentah (YTD) Limau Field sebesar 4221 BOPD, produksi gas (YTD) sebesar 7,4 MMSCFD, dan produksi minyak mentah (YTD) Prabumulih Field sebesar 8016 BOPD dan produksi gas (YTD) sebesar 137 MMSCFD. AYJ/RIL

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *